UIN Online - Dr. Abdullah Thalib M Ag saat jadi pemateri pada kegiatan kajian islami yang diaksanakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UIN Alauddin yang mengkaji mengenai LGBT dari perspektif islam menjadi topik menarik sehingga peserta membludak, terlihat banyak mahasiswa yang tidak memasuki ruangan LT karena ruangan yang melebihi kapasitas. Kamis, (09/03).
Seiring dengan perkembangan zaman gaya hidup yang dimunculkan seringkali tidak biasa atau terlihat menyimpang. Belakangan ini muncul wacana pasangan sejenis yang menarik perhatian di masyarakat khusunya HMJ Kesmas yang mengangkat topik LGBT untuk dikaji bersama.
GLBT akronim dari "lesbian, gay, biseksual, dan transgender” menjadi pusat perhatian dengan isu yang mulai bermunculan di lingkungan masyarakat. Manusia tidak terlepas oleh keberadan status sosial yang dikenal sebagai "Gaya Hidup" Dr. Abdullah Thalib saat ini menjabat sebagai wakil dekan III fakultas Ushuluddin mengatakan bahwa “LGBT bukan takdir tetapi tradisi hewani yang ada dalam diri manusia” jelasnya saat memaparkan materi kajian.
Eka, salah seorang mahasiswi kesmas menilai LGBT isu sangat penting untuk dikaji terutama dikalangan mahasiswa, ia berharap agar kajian seperti ini terus dilaksanakan.
Lebih lanjut Dr. Abdullah mengatakan bahwa perlu kewaspadaan dalam memilih teman bergaul karena salah satu pemicu timbulnya LGBT adalah dari proses pertemanan, olehnya itu untuk terhindar dari permasalahan tersebut kita perlu perdalam pengetahuan agama agar tidak terjerumus.
