Start typing & press "Enter" or "ESC" to close
Indonesian
English
العربية
Home
Profil
Pimpinan UIN
Sejarah UIN
Lambang
Visi Misi & Tujuan
Struktur Organisasi
Quality Assurance
Kerjasama Kemitraan
Dasar Hukum Pengelolaan
Pedoman dan Panduan Pengelolaan
Fakultas
Syariah & Hukum
Ekonomi & Bisnis Islam
Tarbiyah & Keguruan
Ushuluddin & Filsafat
Dakwah & Komunikasi
Adab & Humaniora
Sains & Teknologi
Kedokteran & Ilmu Kesehatan
Program Pascasarjana
Lembaga
LEMBAGA
Penjaminan Mutu
Penelitian & Pengabdian Masyarakat
UPT
Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data
Perpustakaan
Pusat Bahasa
PUSAT
Pusat Studi Gender dan Anak
Pusat Pengembangan Bisnis
Satuan Pengawas Internal (SPI)
International Office (IO)
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID)
Biro
Biro AUPK
Keuangan
Kepegawaian
Perencanaan
Umum
Biro AAKK
Akademik
Kemahasiswaan
Kerjasama
Sistem Informasi
Portal Mahasiswa Dan Dosen
Portal Alumni Dan Karir
Portal Kepegawaian/SDM
E-Kinerja
Kuliah Kerja Nyata
SOP
KIP
Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU)
Rumah Jurnal
Repository
Ebook
OPAC
Sistem Pengecekan Ijazah dan Transkrip
Registrasi Mahasiswa Baru
Pustipad Helpdesk
UKT Covid
Ujian Masuk Mandiri
Monev Perkuliahan Daring
Tracer Study
Sister
Kuliah di UIN
Penerimaan Mahasiswa Baru
Unit Kegiatan Mahasiswa
Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Agenda
Change Languange
English
العربية
BEM UIN Gelar Dialog Publik
20 Mei 2010
Hambali
Facebook
Twitter
Linkedin
WA
UIN Online - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menyelenggarakan Dialog Publik bertemakan mahasiswa, reformasi, dan kemandirian bangsa, bertempat di lantai dasar gedung perpustakaan UIN Alauddin Makassar, Rabu (19/05/2010). Dialog tersebut bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Majelis Penyelamat Organisasi (MPO). Hadir cukup banyak mahasiswa dalam dialog yang pembicaranya berasal dari lima elemen organisasi eksternal dan internal di kampus UIN. Pembicara pertama dari HMI MPO, Rachmayandi Mulda, pembicara kedua dari HMI DIPO diwakili dari cabang Gowa Raya Imanul Hak, pembicara ketiga dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di wakili dari cabang Makassar Syuaib. Adapun pembicara keempat berasal dari organisasi Pembebasan Masyarakat diwakili oleh Maksum Syam. Dan pemateri terakhir dari BEM UIN yang dibawakan Ketua BEM UIN Fahmuddin. Dialog ini sempat menimbulkan ketegangan dalam perdebatan tentang reformasi dan arah reformasi bangsa Indonesia. (*)
Please enable JavaScript to view the
comments powered by Disqus.
Previous Post
PSGA Perkuat Kesadaran Maba Lawan Kekerasan Berbasis Gender dan Kenalkan ULT PPKS
Next Post
Kapus Peradaban Islam Sulsel UIN Alauddin Makassar Narasumber dalam Diskografi dan Dialog Budaya
Berita Terbaru
Berita Populer
PSGA Perkuat Kesadaran Maba Lawan Kekerasan Berbasis Gender dan Kenalkan ULT PPKS
20 September 2024
Kapus Peradaban Islam Sulsel UIN Alauddin Makassar Narasumber dalam Diskografi dan Dialog Budaya
20 September 2024
Dekan FDK UIN Alauddin Makassar Pegawai ASN Jaga Integritas
20 September 2024
HMJ Pendidikan Biologi UIN Alauddin Tunjang Kreativitas Melalui BIOFEST
20 September 2024
Dr Muhajir HM Raih Gelar Doktor dengan Predikat Cumlaude
20 September 2024
3 Makna Dasar Hidup Dalam Al-Quran
11 Agustus 2011
Tahun Akademik 2019/2020, Ini Jumlah Kuota Maba Setiap Prodi di UIN Alauddin
18 Februari 2019
Berikut ini Jalur Masuk UIN Alauddin Makassar T.A. 2019/2020
18 Februari 2019
Prof Abustani Kaji Kelompok Mutaqaddimah dan Mutaakhirin
26 Mei 2011
Berikut Kuota Jalur SPAN-PTKIN UIN Alauddin
27 April 2018