UIN Online - "Harus ada perjuangan menegakkan displin terhadap manusia. Dan setiap perjuangan pasti memerlukan pengorbanan," hal ini disampaikan Ketua Komisi Disiplin Prof Dr Bahaking Rama MS dalam sambutannya pada Rapat Kerja Komisi Disiplin (Komdis) UIN Alauddin Makassar Tahun 2016.
Kegiatan yang digelar di Gedung Training Center. Sabtu (05/03/2016), diikuti oleh 40 orang Peserta yang terdiri dari Para Dekan Fakultas lingkup UIN Alauddin Makassar, Kepala Bagian Akademik, Dewan Mahasiswa, Senat Mahasiswa dan Himpunan Mahasiswa Jurusan. Rapat Kerja tersebut dijadwalkan akan berlangsung selama dua hari yakni pada tanggal 5 hingga 6 Maret 2016.
Dalam sambutannya, Mantan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan tersebut mengatakan, "Surat Keputusan Rektor dalam komisi displin ini secara garis besar bertujuan untuk meningkatkan disiplin bagi civitas akademika UIN Alauddin Makassar."
Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa kita semua bertanggung jawab secara bersama-sama untuk menjadikan UIN menjadi kampus peradaban dengan pertama-tama membangun kesadaran diri masing-masing terhadap disiplin. Karena itu lanjutnya, "Orang yang tidak peka saat melakukan pelanggaran, atau tidak merasa melanggar saat ia telah melakukan pelanggaran, sungguh boleh jadi buta mata hatinya. Ini berbahaya," ucapnya.
Karena itu dan untuk menyadarkan, maka komisi disiplin hingga hari ini masih dibutuhkan. "Yakinlah jika kita taat pada aturan semua akan aman saja," ujarnya.