UIN ONLINE- Akhir tahun, UIN Alauddin Makassar mewisuda sebanyak 1.440 mahasiswa. Wisuda yang digelar sebanyak tiga kali setiap tahun, ini merupakan yang terakhir di tahun 2017. Dilaksanakan di Auditorium kampus II UIN Alauddin Makassar, Rabu, 27/12/2017.
Sidang senat terbuka luar biasa dalam rangka wisuda program diploma, sarjana, profesi ners, magister dan doktor angkatan 79 ini di buka oleh ketua senat, Prof Dr Qadir Gassing setelah pembacaan ayat suci Al-Quran oleh salah seorang wisudawati, mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar.
Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Dr Musafir Pababbari MSi setelah menyampaikan permohonan maaf dan mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati. Ia berharap agar para alumni bisa menggunakan gelarnya sebagaimana mestinya. Serta menjaga nama baik almamater UIN Alauddin Makassar.
Saya berharap kesuksesan ini menjadi langkah awal menuju kesuksesan-kesuksesan lainnya. Saya berpesan agar para alumni bisa menjadi agen-agen Islam, dimanapun berada dan bekerja nantinya, kata Prof Musafir di depan para orang tua yang hadir menyaksikan anaknya di kukuhkan.
Ia pun berharap, agar hubungan antara alumni dan kampus tetap terjaga jangan putus setelah wisuda. Dengan raut wajahnya yang berbinar ia lalu menyampaikan bahwa dirinya merasa bangga atas sejumlah mahasiswanya yang meraih prestasi.
Selamat kepada mahasiswa yang meraih prestasi di berbagai bidang tidak hanya akademik, tapi juga olahraga seperti prestasi UKM Tae Kwondo yang jadi juara umum kejuaraan Se-Indonesia timur. Prestasi ini hanya segelintir saja yang saya sebutkan, sambung Musafir.
Dikesempatan yang sama, Ia kemudian menyampaikan bahwa dalam waktu dekat Ikatan Alumni UIN Alauddin akan membangun sentra bursa kerja, yang diperuntukkan bagi para alumni untuk memudahkan mendapatkan pekerjaan. Ini dilakukan sebagai bentuk kepeduliannya terhadap para alumni.
Adapun mahasiswa yang diwisudawa di antaranya Program Pascasarjana 21 orang, Fakultas Syariah dan Hukum 105 orang, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan 388 orang, Fakultas Ushuluddin Filasafat dan Politik 80 orang, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan 65 orang. Fakultas Adab dan Humaniora 133 orang, Fakultas Dakwah dan komunikasi 174 orang, Fakultas Sains dan teknologi 78 orang, dan Fakuktas Ekonom dan Bisnis Islam 231 orang, terakhir profesi Ners sebanyak 47 orang.