Gambar 156 Paper Diseminarkan dalam Konferensi Internasional SIS 2021 UIN Alauddin

156 Paper Diseminarkan dalam Konferensi Internasional SIS 2021 UIN Alauddin

UIN Alauddin Online - Sebanyak 156 paper diseminarkan dalam Internasional Conference on Social and Islamic Studies (SIS 2021) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.

Hal itu disampaikan Kepala Rumah Jurnal UIN Alauddin Taufik Mathar saat ditemui di Gardenia Hall Lantai 5, Hotel Claro, Kota Makassar, Selasa (21/12/2021).

"Peserta yang mendaftar 183 orang melalui google form, email 30 orang sehingga total keseluruhan mengirim abstrak 213 namun yang diterima hanya 156 abstrak," kata Taufik Mattar.

Para peserta, lanjut Sekretaris Panitia SIS 2021 itu, berasal dari  67 Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia sementara lainnya berasal dari luar negeri sebanyak 16 Negara.

Taufik tidak menduga antusias para pengirim abstrak itu begitu besar karena pengumpulan abstrak dilakukan tidak sampai dalam satu bulan.  

"Jadi tidak sampai dalam satu bulan, yang awalnya itu kami target sebenarnya cuman 50 saja tapi ternyata cukup besar maka pada hari penutupan itu kami lebih awal tutupnya," bebernya.

Lebih lanjut, Ia mengatakan hasil kegiatan ini, panitia akan menerbitkan dalam bentuk prosedin SIS 2021 melalui Alauddin Prees University. 

Selain paper terbit di prosedin, tambah Taufik, akan diseleksi kemudian hasil seleksi diterbitkan di jurnal UIN Alauddin yang telah terkareditasi Internasional. 

"156 jurnal ini akan diseleksi oleh editor jurnal, setelah ada hasilnya kemudian diterbitkan di jurnal telah terakreditasi Internasional UIN Alauddin Makassar," ujarnya.

Taufik mengungkapkan SIS ini telah dirancang sejak awal tahun 2021 oleh tim yang telah dibentuk Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Mardan. 

"Tujuannya itu tidak lain untuk mengumpulkan para akademisi, mahasiswa atau stakeholders para praktisi untuk berkumpul, berdiskusi bersama yang tahun ini itu kita ambil tema sosial dan islamic studies," paparnya.

Untuk diketahui, ada empat topik diangkat dalam Konferensi Internasional tersebut yakni Social Science, Interdisciplinary Studies, Humanities, and Education.

Previous Post Diskusi Publik Soft Opening Kopi Kolektiv Bahas Demokrasi Kampus dan Koperasi Alternatif
Next Post Prestasi Internasional: Dosen Biologi UIN Alauddin Makassar memenangkan kompetisi riset di Inggris