Gambar 10 MARET 2016 BATAS AKHIR PENYERAHAN BKD GANJIL 2015/2016

10 MARET 2016 BATAS AKHIR PENYERAHAN BKD GANJIL 2015/2016

Proses pelaksanaan evaluasi Beban Kerja Dosen (BKD) Semester Ganjil Tahun Akademik 2015/2016 UIN Alauddin Makassar telah memasuki tahap penyerahan berkas ke pengelola Jurusan/Porgram Studi.   Penyerahan berkas laporan BKD dimulai sejak tanggal 01 Maret 2016 sampai dengan 10 Maret 2016.   Pada masa penyerahan berkas ini akan ditindaklanjuti dengan verifikasi kelayakan berkas di bawah koordinasi Sekretaris Jurusan/Prodi, baik dari segi kelengkapan instrumennya maupun keterpenuhan bobot kinerja dosen sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yaitu minimal sepadan dengan 12 sks.  Hal ini dilakukan untuk mengidentifikasi lebih awal kemungkinan adanya laporan BKD yang tidak memenuhi syarat sehingga dapat dilengkapi oleh dosen yang bersangkutan sebelum diserahkan kepada Asesor Penilai BKD.

Adapun berkas/instrumen yang menjadi bagian dari laporan BKD adalah File Ms Access, File Ms Excel, Print Out Ms Access sebanyak 2 Rangkap, dan Bukti Fisik (termasuk upload Bukti Fisik pada Portal SDM UIN Alauddin). Pengisian laporan BKD pada File Ms Access dan File Ms Excel serta upload Bukti Fisik pada Portal SDM UIN Alauddin dilakukan dan menjadi tanggung jawab masing-masing dosen.

Untuk itu, diharapkan kepada seluruh dosen tetap PNS dan non PNS agar memastikan kelengkapan berkas dan keterpenuhan bobot kinerja Tri Dharma PT pada laporan BKD yang diserahkan ke Jurusan/Prodi, sesuai dengan Juknis dan Pedoman BKD UIN Alauddin yang dapat diupload pada laman website LPM (http://cequence.uin-alauddin.ac.id/index.php/in/serdor-a-bkd/bkd/pedoman-bkd).

Laporan BKD diterima oleh pengelola Jurusan/Prodi masing-masing paling lambat tanggal 10 Maret 2016 Pukul 16.00 Wita.   Keterlambatan penyerahan laporan BKD yang berpotensi menghambat proses penilaian dan pencairan tunjangan sertifikasi akan dipertimbangkan untuk ditunda penilaiannya pada evaluasi BKD semester berikutnya.  Z.A.

Previous Post Mahasiswa UIN Alauddin Raih Prestasi Gemilang di National Business Plan Competition 2025.
Next Post Melalui Webinar Nasional, PIAUD UIN Alauddin dan APPI Bahas Strategi Mengatasi Popcorn Brain