Gambar Dosen PWK UIN Alauddin Lolos Tahap Regional Lomba Penelitian Transportasi Nasional

Dosen PWK UIN Alauddin Lolos Tahap Regional Lomba Penelitian Transportasi Nasional

“Melalui Inovasi Teknologi Kita Tingkatkan Keselamatan Dan Pelayanan Penerbangan” adalah tema lomba yang diangkat oleh Kementerian Perhubungan 2016. Perlombaan ini merupakan lomba tingkat nasional yang telah diikuti oleh peserta dari seluruh Indonesia.

Dalam pelaksanaan lomba pihak Kementerian Perhubungan telah membagi area perlombaan menjadi 10 regional. Tiap regional dibagi menjadi dua kategori lomba yaitu SMU-S1 dan S2-S3. Salah satu penelitian yang diikutkan pada lomba ini adalah karya yang disusun oleh Nursyam Aksa, S.T, M.Si, Dosen Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) UIN Alauddin Makassar.

Dalam penelitian ini, terdapat 3 (tiga) aspek yang diamati, yaitu 1). kebutuhan jalur khusus pada kawasan aerodrome dalam meningkatkan keselamatan penerbangan di bandarudara yang mengindikasikan bahwa seiring dengan semakin padatnya lalulintas di bandara dan kemajuan teknologi transportasi udara juga meningkatkan berbagai permasalahan kecelakaan di kawasan aerodrome, baik yang bersifat accident maupun incidents. Kedua kejadian ini umumnya terjadi pada area runway sehingga dibutuhkan suatu pengembangan inovasi jalur khusus berupa emergency way sebagai jalur lintasan dalam mengakomodasi semua aktivitas lalulintas dan keperluan lainnya di kawasan aerodrome; 2). Runway yang umumnya hanya tersedia satu lintasan di setiap bandar udara di Indonsia tidak lagi efektif dalam menerima beban pemanfaatan selain pelayanan pesawat terbang yang take off maupun landing. Dibutuhkan jalur khusus untuk mengurangi beban pemanfaatan runway dan sebagai upaya untuk meningkatkan keselamatan penerbangan pesawat pada saat take off dan landing; 3). Dengan pengembangan jalur khusus berupa emergency way tersebut pada kawasan aerodrome akan meningkatkan keselamatan penerbangan di runway dan pelayanan kebandarudaraan secara luas, disamping memberikan pengaruh secara signifikan terhadap kinerja runway. Ketiga inovasi tersebut di atas telah berhasil memenangkan lomba tingkat regional dengan predikat sebagai peserta terbaik I untuk regional Makassar dengan kategori S1-S2.

Previous Post Gaungkan Perdamaian, Mahasiswa HI FUF Ikuti Pelatihan Kampanye Narasi Perdamaian YPMIC
Next Post Wadek I FKIK Hadiri Workshop Klinik Akreditasi LAM PT Kes Tahun 2024