UIN Alauddin Online - Ketua Program Studi (Prodi) Bahasa dan Sastra Arab (BSA), Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Alauddin Makassar, Dr Baso Pallawagau menjadi narasumber dalam bedah buku bertajuk "Kuwakafkan Hidupku untuk Santri" yang digelar di Pondok Pesantren Al-Ikhlash Addary DDI Takkalasi, Barru pada Kamis 23 Mei 2024
Dalam kesempatan tersebut, Dr Baso Pallawagau berbagi pengalaman dan wawasan mengenai pentingnya peran santri dalam pembangunan masyarakat dan peradaban.
Sebagai akademisi dan pemimpin di bidang pendidikan, ia memberikan pandangan mendalam tentang kontribusi santri dalam memperkaya kehidupan beragama dan kebudayaan di Indonesia.
"Santri memiliki peran strategis dalam membangun karakter dan moral bangsa. Mereka adalah pilar utama dalam melestarikan nilai-nilai keagamaan dan budaya," katanya.
Selain Dr Baso Pallawagau, hadir pula narasumber seperti Amiril Mueminin, Dr Budiarti A Rahman, Taufiq Saifuddin, dan Triastoto Qadri. Kehadiran mereka memperkaya diskusi dengan perspektif yang beragam dan mendalam.
Dalam acara bedah buku ini, para narasumber tidak hanya menyoroti isu-isu terkait santri, tetapi juga memberikan pemikiran baru dan solusi atas tantangan yang dihadapi dalam memajukan peran santri di era modern.
Acara ini diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi santri dan masyarakat untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa melalui jalan keagamaan dan kebudayaan.
"Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus diadakan untuk memperkuat peran santri dalam membangun peradaban yang lebih baik," tutup Dr Baso Pallawagau.
