Gambar Jurusan MPI FTK UIN Alauddin Bekali Mahasiswa PPL

Jurusan MPI FTK UIN Alauddin Bekali Mahasiswa PPL

UIN ONLINE- Sistematik Praktek Pengenalan Lapangan (PPL) jurusan Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin Makassar berbeda dengan dengan beberapa jurusan lainnya. Demikian diungkapkan Dra St Nurjannah Yunus Tekeng M Ed MA saat ditemui di sela-sela kegiatan pembekalan mahasiswa PPL di gedung R FTK UIN Alauddin Makassar, Senin (09/07/2018).
Ketua panitia pelaksana PPL FTK UIN Alauddin Makassar, St Nurjannah Yunus  Tekeng mengatakan sistem yang akan diterapkan terhadap mahasiswa jurusan MPI yang keluar praktek tahun 2018 ini. Mereka tidak lagi terlibat mengajar tapi akan berpraktek sesui apa yang didapatkan dalam ilmu manajemen di bangku kuliah.
Jadi mereka tidak masuk kelas lagi, cuma melihat bagaimana praktek manajemen yang ada di sekolah. Sambil melakukan praktek-praktek manajemen di sekolah atau membuat validitas manajemen perpustakaan sekolah, bisa juga membuat perencanaan kemudian mengusulkan kepada pihak pengelolah sekolah untuk peningkatan kualitas manajemen sekolah tempat mereka berpraktek.
Materi mereka pun dalam pembekalan PPL ini berbeda. Mereka dibekali mengenai manjemen berbasis sekolah, rencana kerja sekolah, dan menulis jurnal refleksi. Menurut St Nurjannah pengalaman saja tidak cukup, jadi mereka akan belajar tidak hanya melihat dan mengalami. Tapi, dituntut untuk setiap pengalaman yang didapatkan di tempat prakteknya ditulis. Kemudian melihat hal-hal yang bisa di evaluasi untuk perkembangan di masa yang akan datang.
Dalam pembekalan praktek tersebut betul-betul mereka diajak terlibat secara penuh untuk berproses. Jadi mahasiswa jurusan MPI UIN Alauddin Makassar yang ikut pembekalan mereka diajari membuat jurnal refleksi, menerapkan model pembelajaran aktif, diajarkan membuat pertanyaan-pertanyaan tingkat tinggi atau berkualitas, dan beberapa pembelajaran lainnya.
Semua mahasiswa Jurusan MPI UIN Alauddin Makassar yang ikut PPL akan diberangkatkan tanggal 25 Juli 2018, mereka akan disebar dibeberapa sekolah diantaranya Pesanteren Madani, MAN 1 Makassar, MTsN Makassar dan MTsN Gowa, Pesanteren Babul Ulum, Pesantren Guffi, Pesantren Al-Abrar, MIN Makassar, dan 13 orang ke Nasional.
Previous Post Embrio Kelas Internasional Akuntansi UIN Alauddin Makassar Telah Dimulai
Next Post Direktur RS UIN Alauddin Terima Kunjungan Silaturahmi Polsek Tamalate