Gambar FDK UIN Alauddin Rapim Bahas Pemilma

FDK UIN Alauddin Rapim Bahas Pemilma

UIN Alauddin Online - Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Alauddin Makassar menggelar Rapat Pimpinan (Rapim) dengan agenda pembahasan Pemilihan Mahasiswa (Pemilma) di Ruang Rapat Senat Fakultas pada Jumat 3 Januari 2025.

Pergantian kepengurusan lembaga intra kampus baik pada tingkat HMJ/HMPS, SEMA dan Dema Fakultas dilaksanakan berdasarkan regulasi yang berlaku dalam ruang lingkup kampus UIN Alauddin Makassar. 

Dekan Prof Dr H Abdul Rasyid Masri S Ag M Pd M Si MM menegaskan, pesta demokrasi yang diadakan tahun 2024 konsisten menjaga seluruh agenda termasuk prosesi demokrasi. 

"Dalam hal ini pergantian kepemimpinan ketua organisasi intra kampus dilaksanakan dengan regulasi yang berlaku dengan mengedepankan prinsip demokrasi," katanya.

Kontestan terang Dekan, agar mengedepankan ide, gagasan, serta kemampuan leadership yang kuat dalam upaya untuk mewujudkan seluruh agenda fakultas kedepan.

"Karena mahasiswa merupakan salah satu elemen penting, oleh sebab itu kerjasama yang baik dari seluruh elemen Jurusan/Prodi, baik pimpinan, dosen, dan mahasiswa harus secara bersama diwujudkan agar terciptanya nuansa harmoni yang berimplikasi atas terealisasinya tridarma perguruan tinggi," pintanya.

Sementara Wakil Dekan III, Dr Syamsuddin AB S Ag M Pd menyampaikan bahwa beberapa hari ini sudah berjalan sosialisasi dan pelaksanaan bakal calon ketua HMJ/MHPS, SEMA dan DEMA yang dilaksanakan Lembaga Penyelenggara Pemilihan (LPP) FDK.

Syarat-syarat yang ada berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3814 Tahun 2024 dan SK Rektor UIN Alauddin Makassar Nomor 977 Tahun 2024.

Diantara syarat yang harus terpenuhi memiliki IPK minimal  3,25, memiliki nilai Toefl dan Toafl atau minimal 400 ke bawah, memiliki prestasi tingkat Nasional/lnternasional dibuktikan dengan dokumentasi dan sertifikat.

"Diharapkan agar semua pimpinan, Ketua Jurusan/Prodi dan Sekretaris Jurusan/Prodi, KTU, analisis dan staf bersama-sama melakukan pengawasan agar pesta demokrasi pengurus lembaga Intra berjalan aman dan tertib," pungkasnya.

Previous Post UIN Alauddin Makassar Jadi Pilot Projek Masuk QS World University Rankings
Next Post Program Studi PPG FTK UIN Alauddin Makassar Raih Akreditasi Unggul