PRINSIP DAN TUJUAN MANAJEMEN KELAS
A. Prinsip-prinsip Manajemen kelas.
Djamarah menjelaskan dalam bukunya "Guru dan Anak Didik dalam interaksi education, menjelaskan prinsip-prinsip manajemen kelas. Yaitu : 1.Hangat dan Antusias Proses belajar mengajar membutuhkan kehangatan dan semangat. Guru yang bersikap hangat dan ramah kepada siswanya, akan selalu menunjukan semangat dalam mengerjakan tugas dan kegiatan, serta berhasil melakukan pengelolaan kelas. 2.Tantangan. Penggunaan kata-kata, tindakan, metode kerja, atau materi yang menantang oleh guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa dan mengurangi kemungkinan prilaku menyimpang. 3.Bervariasi. Penggunaan alat dan media, gaya mengajar guru, dan pola interaksi guru dengan siswa. Keragaman ini adalah kunci untuk manajemen kelas yang efektif dan bisa menghindari kejenuhan. 4.Ketangkasan. Fleksibilitas dan ketangkasan dalam prilaku guru untuk merubah strategi pembelajaran bisa menjadi kunci untuk menghilangkan gangguan pada siswa dan menciptakan lingkungan belajar mengajar yang efektif. Fleksibilitas pelajaran juga dapat mencegah gangguan lainnya, seperti kebisingan siswa, kurangnya perhatian, dan kegagalan menyelesaikan tugas. 5.Penekanan yang Positif. Pada dasarnya, dalam mengajar dan men didik, guru haruslah menekankan pada hal-hal yang positif dan tidak berfokus kepada hal-hal yang negatif. Penekanan kepada kepositifan berarti bahwa guru berfokus pada prilaku siswa yang positif, dari pada mengomeli prilaku siswa yang negatif. Penekanan ini bisa dilakukan melalui penguatan positif dan peningkatan kesadaran di kalangan guru untuk menghindari kesalahan yang dapat menghambat proses belajar mengajar. 6.Kembangkan disiplin diri. Tujuan akhir dari pengelolaan kelas adalah untuk memungkinkan siswa mengangkat disiplin diri, dan guru sendiri perlu menjadi panutan pengelolaan diri dan akuntabilitas. Oleh sebab itu, seorang guru haruslah disiplin disemua lini, jika ingin siswanya disiplin disemua lini juga.
