Saatnya tegas katakan: ISYHADU BIANNA NAHNU MUSLIMUN.( persaksikanlah sesungguhnya kami adalah Muslim).
Masjid AlMarkaz di Makassar meminta saya bicara tentang hal ini. Dilaksanakan dlm seminar pada jam 13.00 Bakda Sholat Jumat,7/4/2023. Pembicara dan moderator dua Professor lain, alias Guru besar. 
Pertama, perlu disimak pengertian populer, apa yg dimaksud oleh judul:
Politik Islam.
Dan sejauh mana jangkauan Pembahasan yg dikehendaki oleh judul yg kelihatan sangat umum ini.
Populernya,
Politik dikenal ada dua macam. Politik sangat baik, dan politik sangat jahat atau busuk.
Politik sangat baik adalah  mengurus dgn baik kehidupan berbangsa dan bernegara, baik itu dalam urusan dalam negeri, maupun hubungan luar negeri. 
Dalam negeri, untuk bangsa jadi lebih maju, jadi lebih sejahtera, jadi lebih damai. Berkeadilan.
Urusan luar negeri mewujudkan kemanusiaan, kedamaian bersama tiap bangsa dan negara diseluruh dunia, hilangkan segala macam penjajahan dan penindasan, seperti penindasan/penjajahan Israel atas Palestina yg telah berlangsung 70 thn.
Pada literasi Islam  yang luas membahas judul ini antara lain tentu relevan kita akan tinjau ilmu “MaqasidusSyariah”, (tujuan agama ), Fiqhi Aksyariat,  dan Fiqhi Akalliyat. 
Juga tentu melihat segala realitas yg terjadi. Sosiologis. MaqasidusSyariah, atau tujuan agama,
bisa jadi lahan kerja dari politik yg baik, yaitu menjaga agama,keselamatan kehidupan, akal, kemajuan ilmu dan teknologi, keturunan , dan menjaga harta, kekayaan negara.
Sebaliknya, korupsi , dan penyelewengan para politikus busuk atau jahat pada para penyelenggara negara harus di basmi tuntas.
lndonesia dgn penduduk Muslim 87,5