Malaikat Rahmat tidak akan memasuki rumah yang di dalamnya ada 3 perkara :
1. Anjing 2. Patung 3. Lukisan
Selanjutnya keluarga⊃2; islam yang sebelumnya tidak mengetahui hadis tersebut tapi terlanjur memelihara anjing di rumahnya, memajang patung⊃2; dan lukisan, mereka buru⊃2; membunuh anjingnya, menghancurkan patung nya dan merobek-robek lukisan di rumah mereka, ini merupakan "tanda kebodohan".
Padahal di rumah orang⊃2; China banyak sekali memelihara anjing bermacam jenis, banyak patung⊃2; botak dan sebagainya, serta lukisanpun bermacam-macam, tapi mereka banyak yang diberikan rejeki berlimpah, kebahagiaan keluarga dan sebagainya.
Pertanyaan : "apakah malaikatnya salah masuk saat membawa rejeki & harta ya" hehehe.
Sesungguhnya pengertian dari hadis tersebut adalah sebagai berikut :
ANJING di dalam rumah tangga Islam, adalah : "Pertengkaran suami istri dikarenakan hal⊃2; yang sepele." sifat anjing itu suka bertengkar diantara mereka hanya karena urusan⊃2; sepele (tulang belulang yang diperebutkan).
Jika pertengkaran sudah terjadi, maka muncul "PATUNG" yaitu : "Suami Istri diam⊃2;an tidak saling bicara (bentuknya ada tapi tidak ada suara (alias seperti patung), maka inilah yang disebut PATUNG".
Setelah adanya bertengkaran (ANJING), lalu keduanya diam⊃2;an tidak saling bicara padahal serumah (PATUNG), maka akan muncul "Lukisan", dimana saat bertemu teman, sahabat, tetangga mereka, dan saat ditanya kepada keduanya : "Bagaimana keadaan rumah tangga-mu ?", maka mereka akan menjawab : "Alhamdulillàh baik⊃2; saja dan sebagainya", mereka hanya memberikan gambaran/lukisan baik saja kepada orang⊃2; supaya terlihat seolah-olah baik⊃2; saja, maka inilah yang disebut "LUKISAN"
Suami istri bertengkar itulah sifat ANJING, kemudian mereka berdua diam⊃2;an tidak saling bicara, itulah sifat PATUNG, kemudian mereka hanya selalu menggambarkan keadaan keluarganya sekaan baik⊃2; saja padahal mereka sering bertengkar dan bahkan tidak saling bicara (diam⊃2; saja), itulah yang LUKISAN yang sebenarnya.
Allàh membutuhkan rumah tangga itu harus SAMAWA supaya bisa mengaplikasikan perintah Allàh dan rasulnya di dalam keseharian mereka bersama keluarga, padahal untuk Sakinah saja membutuhkan waktu yang lama, bahkan ada yang usia pernikahan sudah puluhan tahun, tapi kedua suami istri itu belum sakinah juga, apalagi untuk mencapai mawaddah sampai kepada wa rahmah, tentunya sulit sekali.
Semoga kita semua selalu berada di dalam lindungan-Nya sampai keluarga kita mencapai keadaan yang SAMAWA tanpa memelihara anjing, patung dan lukisan.
Aamiin yaa rabb.
