Seorang anak sedang asyik membongkar kamarnya. la ingin mengatur kamarnya sendiri. Tetapi, ia kewalahan saat ber usaha mengangkat tempat tidur. Dengan sekuat tenaya ia mengangkat tempat tidur itu, tetapi gagal. Keringat bercucuran dan ia mulai menyerah. Sang ayah yang melihat anaknya begitu kepayahan segera datang mendekati.
"Kamu tidak mampu mengangkut tempat tidur ini?” tanya Ayah.
Benar ayah, tempat tidur ini terlalu berat untukku.
"Apakah kamu sudah mengerahkan segala kemumpuan, tenaga dan akal budimu?"
“Sudah Ayah, tetapi tempat tidurku hanya bisa bergeser sedikit
Sang ayah tersenyum dan berkata: "Anakku, kamu belum mengeluarkan seluruh kemampuanmu karena kamu belum meminta bantuan Ayah. Sekarang Ayah akan membantumu sehingga kamu mampu mengangkua tempat tidur mi."
Anak itu menyadari bahwa ternyata ia hanya mengandalkan tenaganya sendiri. Padahal ada ayah yang sanggup menolongnya. Anak itu terlalu sombong dengan mengandalkan kekuatannya sendiri.
