Manusia penuh kesibukan mengejar dunia seperti laron atau anai-anai yang mengerubuti lentera yang membakarnya. Banyak yang terjebak pada kemaksiatan seperti korupsi, kedzaliman dan kebohongan demi mendapatkan dunia yang menghancurkan hidupnya.
Al-Quran mengingatkan. Pada hari itu manusia seperti laron yang beterbangan atau biasa juga disebut seperti anai-anai yang berserakan ke sana ke mari tanpa tujuan akibat kebingungan dan ketakutan akan dahsyatnya peristiwa kiamat. Gunung-gunung dihamburkan seperti bulu yang ditiup badai.
Suasana hari Kiamat seperti digambarkan QS. Al-Qari'ah ayat 4-5, begitu menakutkan.
Jika direnungkan, ayat ini sebenarnya sudah terjadi pada manusia-manusia saat ini --- yang penuh kesibukan tanpa mengikuti petunjuk Islam, tanpa mengetahui makna tauhid dan bekal ibadah menuju akhir kehidupan.
Berhentinya hidup seseorang atau kesibukan dunia tanpa arah --- Ini adalah kiamat kecil (kiamat sugra) yang dialami oleh manusia-manusia yang meninggal atau mereka yang masih hidup namun telah terputus dari petunjuk Tuhan.
Sedangkan kiamat besar (kiamat kubra) merupakan kehancuran total alam semesta dan matinya seluruh makhluk kecuali Allah swt. Hari kiamat akan diikuti dengan hari kebangkitan, penimbangan amal, dan pembalasan bagi manusia.
Jangan menunggu datangnya kiamat besar untuk sadar. Maka sadar lah saat ini, selagi masih ada waktu. Wallahu a'lam.... (MAA
