وَأَحۡسِن كَمَاۤ أَحۡسَنَ ٱللَّهُ إِلَیۡكَۖ وَلَا تَبۡغِ ٱلۡفَسَادَ فِی ٱلۡأَرۡضِۖ إِنَّ ٱللَّهَ لَا یُحِبُّ ٱلۡمُفۡسِدِینَ
..berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan.. (QS Al-Qashash (28): 77)
Allah mencipta alam ini dengan ihsan (kesempurnaan). Lalu Dia terus ber-ihsan kepada makhluk-Nya. Dengan mengaruniakan kebaikan-kebaikan dalam hidup mereka. Pun, Allah selalu mengganjar Ihsan manusia dengan Ihsan pula. Firman-Mya, Ber-ihsanlah seperti Allah ber-ihsan kepada kalian (QS Al-Qashash (28): 77). Dan "mbalan” bagi ihsan adalah ihsan juga.
Keberhasilan; Ikhtiar manusia atau rahmat Tuhan? Ikhtiar dan rahmat-Nya, kedua-duanya perlu bagi keberhasilan, bahkan ikhtiar pun pada akhirnya bermuara pada rahmat-Nya.