Gambar

Menjalani bulan puasa Ramadan di negeri di mana kaum Muslim adalah minoritas membawa tantangan dan kesan tersendiri. Alhamdulillah, selama delapan tahun total masa kuliah pascasarjana di tiga negara "Barat", saya (bersama keluarga) tetap dapat menjalankan ritual Ramadan dengan baik.

Dimulai di bagian ini, dan berturut-turut di tiga tulisan berikutnya, saya menuliskan secara ringkas pengalaman dan kesan singkat menjalani ritus-ritus Ramadan di empat kota di empat negara berbeda. Saya awali dengan pengalaman di Kanada. Yang biasa juga disebut "Negeri Daun Maple" karena di sana tumbuh banyak varitas pohon maple. Daun ini juga menjadi logo di bendera kebangsaan negeri itu.

Kesan pertama, berkaitan dengan durasi berpuasa. Saya bersyukur bahwa selama dua tahun menempuh kuliah S2 pertama di negara dekat kutub utara ini, Ramadan kebetulan bertepatan dengan musim dingin. Itu sebabnya, waktu berpuasa sedikit lebih pendek dibandingkan dengan di Indonesia. Waktu salat Subuh, misalnya, jatuh pada sekisar jam tujuh pagi dan waktu berbuka pada jam empat atau lima sore.

Kampus saya, Universitas Dalhousie, terletak di kota kecil bernama Halifax, ibukota Provinsi Nova Scotia. Provinsi paling timur Kanada ini berbatasan dengan, atau berada di pesisir pantai, Lautan Atlantik. Halifax juga merupakan salah satu kota terdekat dari lokasi tenggelamnya kapal  Titanic pada 15 April 1912. 

Kota ini bahkan memainkan peran penting dalam upaya penyelamatan dan penguburan penumpang kapal yang terkenal sebagai “the Unsinkable Ship” itu. Di satu musium bernama the Maritime Museum of the Atlantic yang berlokasi di tengah kota Halifax yang bersejarah itu, kita dapat melihat beberapa benda-benda peninggalan dari para korban. Juga beberapa serpihan-serpihan perabot kapal Titanic yang ditemukan selama proses penyelamatan penumpang di kota tersebut.

Di musim dingin, cuaca di kota Halifax bisa turun hingga minus 25 atau 30 derajat Celcius. Ketebalan salju bisa mencapai satu meter dalam sekali hujan salju. Saat saya kuliah di sana pada 1999-2001, jumlah warga Muslim di Halifax hanya sekitar 4.000-an orang. Pada periode yang sama, di seluruh Kanada, baru ada sekitar setengah juta Muslim.

Sensus di 2011 menyebut, jumlah Muslim di Kanada sudah lebih dari satu juta orang. Angka itu mencakup sekitar 3.2