“Dari ‘Umar bin al-Khaththab, berkata: 'Didatangkan tawanan perang kepada Nabi Saw. Maka di antara tawanan itu terdapat seorang wanita yang susunya siap menetes, berjalan tergesa-gesa. Tiba-tiba ia menemukan seorang anak kecil dalam kelompok tawanan itu, segera ia mengambilnya, menggendong, dan menyusuinya. Lalu Nabi Muhammad Saw bertanya kepada kami: 'Menurut kalian, akankah ibu ini melemparkan anaknya ke dalam api?’' Kami menjawab: ‘Tidak, dan ia mampu untuk tidak melemparkannya’. Maka Nabi bersabda: ‘Sesungguhnya Allah lebih sayang kepada hamba-Nya, melebihi sayangnya ibu ini kepada anaknya’.” Riwayat Imam Bukhari (no. 5999) dan Imam Muslim (no. 2754) dari ‘Umar bin al- Khaththab.