UIN Online - Agenda rutin Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin yaitu Bakti Sosoal (Baksos) Akbar. Ini merupakan Program kerja (Proker) ditingkat kecamatan. Ada 14 desa yang ditempati sebagai lokasi KKN di Kec. Rilau Ale Kab. Bulukumba akan mendapat giliran Baksos ditiap-tiap desa dilokasi KKN sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Kamis, (27/03)
Kali ini yang mendapat giliran Baksos Akbar yaitu Desa Bonto Lohe. Lokasi Baksos bertempat di Dusun Barana. Setiap kordinator desa diwajibkan untuk mendelegasikan anggotanya untuk mengikuti baksos tersebut.
Kegiatan ini dilaksanakan tiap hari Jumat, sabtu dan Minggu. Baksos tidak hanya melibatkan mahasiswa tapi juga melakukan kerjasama dengan para masyarakat. Mereka sangat antusias mengikuti baksos tersebut karena mereka bisa bersentukhan langsung dengan masyarakat khususnya sesama mahasiswa KKN yang berbeda posko lain sekalingus ajang silaturrahmi. Mereka membersihkan rumput liar disepanjang jalan Dusun Barana.
“Kami sangat mengapresiasi karena masyarakat dan mahasiswa sangat antusias mengikuti baksos ini. Kami juga akan berusaha melakukan yang terbaik demi mewujudkan cita-cita bersama. Yang paling penting, kami akan berusaha semaksimal mungkin bisa merealisasikan semua proker yang telah kami seminarkan, sebagai wujud bahwasanya KKN Bulukumba merupakan KKN terbaik jika dibandingkan dengan KKN di Kabupaten lain,” tutur Amril Mariolo selaku Kordinator Desa Bonto Lohe.
Sifat gotong royong dimasyarakat dikekinian semakin surut. Namun kali ini, tidak sepenuhnya terjadi dimasyarakat desa Bonto Lohe. Terbukti pada pelaksanaan baksos mereka turut andil dalam kegiatan ini.
“Cukup luar biasa dan bermakna bagi masyarakat banyak, khususnya masyarakat Bonto Lohe. Karena dengan pelaksanaan kegiatan ini akan semakin menumbuhkan semangat gotong royong,” ujar Hasri selaku Kordinator Camat.
