Gambar Revitalisasi Nilai Peradaban Lokal di Sul-Sel, Himaski Gelar Dialog Sejarah

Revitalisasi Nilai Peradaban Lokal di Sul-Sel, Himaski Gelar Dialog Sejarah

UIN Online - Himpunan Mahasiswa Sejarah Kebudayaan Islam (Himaski) menggelar Dialog Sejarah dan Peradaban dengan mengusung tema Revitalisasi Nilai Peradaban Lokal di Sulawesi Selatan di Lecture Theatre (LT) Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Alauddin Makassar. Rabu (20/03/2019)

Ketua Umum Himaski, Fian Anawagis mengatakan bahwa dialog ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada masyarakat luas atau masyarakat UIN untuk lebih meningkatkan nilai kebudayaan serta memperkenalkan lintas peradaban lokal khususnya di SulSel.

Mengingat semakin hari nilai identitas lokal semakin terkikis. Untuk itu, sasaran dari tema ini adalah untuk lebih memperkenalkan lintas peradaban lokal khususnya di sulsel, yang semestinya kita perhatikan bersama dan revitalisasi bersama sebagai identitas local, tuturnya.

Menurut Fian, dengan adanya kegiatan ini agar membantu masyarakat nantinya memahami mengenai revitalisasi atau mengembalikan keotentikan nilai peradaban lokal, begitupun kearifan lokal khususnya di SulSel.

Memahamkan peserta mengenai revitalisasi atau mengembalikan keotentikan nilai peradaban lokal begitupun kearifan lokalnya khususnya di SulSel, harapnya.

Untuk memperkenalkan lebih jauh orientasi dalam dialog Sejarah dan Peradaban. Himaski bekerja sama dengan sejumlah Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Sejarah dari berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Makassar diantaranya: Ketua HMJ Sejarah Universitas Hasanuddin (Unhas), Ketua HMJ Sejarah Universitas Negeri Makassar (UNM), serta sejumlah pemateri UIN Alauddin Makassar.

Dalam rangkaian kegiatan tersebut Himaski juga mengadakan lapak baca, pemutaran dokumentasi tour (Sidrap, Toraja, Palopo), dan launching buku.

Previous Post Sosialisasi Peraturan Rektor 253 Pedoman Pemberhentian Pegawai BLU UIN Alauddin Makassar
Next Post FEBI UIN Alauddin Bahas SKP, Halal Bihalal, hingga Yudisium pada Rakor