UIN Online-UIN Alauddin menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi Kegiatan 2018, Pelaksanaan Anggaran Tahun 2019 dan Penyusunan Anggaran Tahun 2020 dibuka oleh Rektor UIN Alauddin Prof. Musafir Pababbari, M.Si. bertempat di Alauddin Hotel & Convention.
Acara Rakor ini diselenggarakan selama 2 hari, 29 – 30 Januari 2019.
Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan UIN Alauddin untuk melakukan Evaluasi Program kegiatan yang telah dilaksanakan Tahun 2018 kemudian membahas Strategi-Strategi Pelaksanaan Kegiatan dan Penggunaan Anggaran Tahun 2019 dan Melakukan Penyusunan Kegiatan Prioritas Kegiatan & Anggaran Tahun 2020.
Narasumber Kegiatan ini adalah Unsur Pimpinan UIN Alauddin, Kepala Biro Keuangan & BMN Sekjen Kemenag RI - Mohammad Ali Irfan dan Kabag Perencanaan Sekretariat Ditjen Pendis Kemenag RI- Ridwan, M.Pd.. dan Dewan Pengawas BLU.
Prof. Musafir menyampaikan bahwa minggu lalu baru saja dilaksanakan Rakernas Jajaran Kementerian Agama RI di Jakarta dihadiri oleh Para Rektor, Para Kakanwil, Pejabat Eselon I dan II Jajaran Kemenag RI. Rakernas yang Dibuka oleh Menteri Agama ini mengangkat Isu Utama Moderasi Beragama Untuk Kebersamaan dengan penekanan pada 3 hal yaitu; 1) Perlunya Moderasi Beragama untuk kebersamaan umat; 2) Hendaknya seluruh kebijakan Program dan Kegiatan di UIN Alauddin 2019 mendukung tema besar kemenag yaitu Moderasi beragama dan 3) yang paling disorot adalah Penyerapan anggaran Satker Kemenag 2018. Khusus UIN Alauddin menempati urutan ke-9 penyerapan anggaran secara nasional kategori UIN. Rektor berharap serapan anggaran 2019 nanti bisa maksimal 100%
Selanjutnya Prof. Musafir mengharapkan efek dari anggararan dan Program Kegiatan yang kita akan lakukan di tahun 2019 melahirkan sikap Moderasi beragama.
Tahun 2019 ini fokus kita adalah Akreditasi Prodi/Jurusan yang harus didukung oleh anggaran kita untuk peningkatan akreditasi A untuk semua Prodi dan Akreditasi Jurnal. Diupayakan juga Jurnal kita bisa menembus Akreditasi Internasional.
Hendaknya di dalam Rakor kita pada hari ini betul-betul kita fokuskan untuk melahirkan Program & kegiatan yang punya akses yang besar bagi masyarakat luas dan mendukung Akreditasi A bagi Prodi dan Jurusan di Fakultas. Sehingga menguatkan eksistensi UIN Alauddin di tingkat Nasional dan Internasional, tutup Prof. Musafir.
