Gambar UIN Alauddin Anggarkan Rp 400 Juta Untuk Perbaikan Jalan

UIN Alauddin Anggarkan Rp 400 Juta Untuk Perbaikan Jalan

UIN Online - UIN Alauddin Makassar gelontorkan dana perbaikan jalan tahun 2018 sebanyak Rp 400.000.000 untuk dua titik kerusakan. 

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dr Erwin Hafid mengatakan, tahun ini UIN Alauddin memiliki anggaran yang cukup minim. Ratusan juta rupiah tersebut berasal dari dana rupiah murni dari negara dan Badan Layanan Umum (BLU) yang dibuat menjadi dua paket. 

Perbaikan jalan ini sifatnya Penunjukan Langsung (PL) yang tidak melewati proses lelang. Terbagi menjadi dua paket yang masing-masing anggarannya 200 juta, ungkap Erwin. Senin (06/08/2018). 

Ditemui pada waktu terpisah, Pengawas Pekerjaan Jalan Nur Alamsyah menjelaskan bahwa rincian pengerjaan jalan dibagi menjadi dua paket yang diperuntukkan dua titik pengerjaan. 

Pertama, jalan di depan Perpustakaan Umum sepanjang 60 Meter (M) dengan lebar 5,5 meter. Kedua, jalan di depan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) sepanjang 37 meter dengan lebar 5 meter.  

Masing-masing beton berketebalan 25 Sentimeter. Kita menggunakan kualitas terbaik K. 300, masukmi itu plastik beton ditambah pembesian, ucapnya. Kamis (09/08/2018)

 Lebih lanjut, Nur Alamsyah mengatakan,

waktu pengerjaan dan pemeliharaan selama tiga minggu. Terhitung sejak tanggal (23 Juni-13 Agustus) dengan waktu pemeliharaan selama sepuluh hari.

Terkait hal tersebut, Pejabat Teknis Erwin Hafid, mengungkapkan perbaikan hanya fokus pada dua titik besar jalan yang rusak.

Hanya fokus untuk dua titik besar jalan yang rusak karena minimnya anggaran, sementara untuk melakukan perbaikan jalan di semua titik kerusakan di kampus membutuhkan dana sekitar Rp 1 miliar rupiah, tuturnya.

Sementara itu, ia menambahkan terkait ketersediaan anggaran tahun 2018 untuk pengerjaan jalan, pihaknya tetap berupaya bekerja secara maksimal dengan membuka akses jalan yang selama ini tertutup semak belukar dan tumpukan sampah di sebelah Timur Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK).

Previous Post Tingkatkan Mutu Pelayanan, Pimpinan FSH Gelar Rapat Koordinasi
Next Post Prodi SPI UIN Alauddin dan Penerbit Rajagrafindo Bahas Peningkatan Aksesibilitas materi sejarah