Gambar MAHASISWI PWK JUARAI LOMBA KTI NASIONAL

MAHASISWI PWK JUARAI LOMBA KTI NASIONAL

UINONLINE -- Mahasiswa Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota UIN Alaudddin Makassar kembali menorehkan prestasi di bidang karya tulis ilmiah. Karya tulis yang mengangkat potensi budaya lokal masyarakat di Kabupaten Sidrap ini berhasil menjuarai lomba essai tingkat nasional di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar (16 Mei 2017). Adalah Kartini dan Aswita Wiryadisuria, dua mahasiswa PWK UIN Alauddin ini berhasil meyakinkan para juri pada sesi presentasi lomba KTI Nasional tersebut.

Keduanya mengangkat tema kearifan lokal masyarakat dalam rangka meningkatkan daya saing daerah di Kabupaten Sidrap dengan judul  Pitu Panre ; Mandiri dengan Kearifan Lokal. Setidaknya ada 7 panre (kemampuan lokal yang dimiliki oleh masyarakat setempat) yang dapat menjadi modal besar dalam pengembangan sumber daya manusia, yaitu panre ulaweng (pengrajin emas), panre batu (pengrajin batu), panre aju (pengrajin kayu), panre guru (bidang keagamaan), panre bessi (pengrajin besi), panre ada (kemampuan retorika) dan panre tana (kerajinan tanah) yang tersebar di beberapa wilayah Kabupaten Sidrap, demikian ungkap Kartini.

Essai tersebut memberikan rekomendasi dalam pengembangan ekonomi daerah. Dengan potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Sidenreng Rappang terhadap persebaran panre di beberapa daerah, menjadikan kabupaten tersebut layaka dijadikan sebagai tujuan wisata baru nasional yang akan mengeksploritasi potensi-potensi panre yang dapat menarik banyak pengunjung wisata lokal dan mancanegara. Dengan demikian, investor-investor dengan mudah akan menanamkan modal mereka khususnya di daerah-daerah yang memiliki panre di Kabupaten Sidrap yang akan berdampak pada perekonomian daerah.

Essai ini memperoleh juara 3 tingkat nasional, setelah melewati tahap penyisihan dan presentasi. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar sangat mengapresiasi kemampuan mahasiswa khususnya di Makassar dalam pengembangan karya tulis ilmiah. “Kemenangan ini menjadi bagian penting dari perkembangan jurusan Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota, khususnya dalam menyambut akreditasi jurusan tahun ini.” Ungkap Ketua Jurusan TPWK UIN Alauddin Makassar.

 

Previous Post FTK UIN Alauddin Lakukan Update Data Mahasiswa di PD-Dikti
Next Post Kebijakan Rektor, Hanya 31 Mahasiswa FEBI UIN Makassar Diwisuda